Powered By Blogger

Sabtu, 02 Oktober 2010

Usaha Keluargaku Hancur karena Guna-Guna

Aku biasa mendengar ungkapan, semakin tinggi sebuah pohon maka angin yang menerpanya pun semakin besar, ungkapan itu memang ada benarnya juga. Usaha keluargaku telah maju dan sangat berkembang sekitar awal tahun 1999. Bisa hancur tidak tersisa pada awal 2009. Menurut beberapa paranormal yang aku datangi, ada beberapa pihak yang tidak senang dengan keberhasilan keluarga kami.

Peristiwa pertama terjadi, dari mulai mobil-mobil yang biasa dipakai untuk operasional usaha sering rusak terus menerus, yang anehnya saling bergantian. Salah satu unit bisnis keluargaku adalah usaha pengangkutan dan angkutan umum. Otomatis dengan sering rusaknya sarana transportasi tersebut, usaha angkutan dan pengangkutan sering terganggu dan bermasalah, terutama di bidang angkutan, banyak para distributor dan konsumen yang mengeluhkan layanan usaha kami.

Yang lebih mengherankan lagi, usaha makanan yang sudah memperkerjakan karyawan sekitar 25 orang tiba-tiba sering mendapat masalah. Mulai dari makanan yang sore dimasak dan biasanya bisa bertahan lima hari, paginya sudah membusuk semua. Belum komplain para pengunjung restoran yang seringkali protes karena makanan masakan kami tiba seperti tidak berbumbu, padahal aku mulai berinisiatif memimpin langsung ketika masalah sudah sering terjadi. Dan aku sendiri yang melakukan pengawasan terhadap masakan. Kejadian terakhir adalah ketika dapur tiba-tiba terbakar sendiri pada siag hari ketika masih banyak karyawan dan tamu yang sedang makan.

Yang bisa diharapkan saat itu adalah usaha di bidang pertanian. Tapi akhirnya itupun tidak seberapa karena fluktuasi harga yang tidak menentu di pasar. Pokoknya waktu itu selama tiga tahun usaha yang keluarga kami bangun satu demi satu berjatuhan. Untungnya ditengah kondisi yang serba sush, masih ada seorang sahabat sejati seperti Andi, salah seorang sahabatku dari SMP.
“Yud, (namaku) kenapa gak coba ke paranormal untuk minta petunjuk, siapa tahu ada solusi untuk masalah keluargam,” katanya suatu hari.
Aku Cuma bisa bingung, “maksudmu Di?” tanyaku masih bingung.
“Kebetulan aku punya kenalan paranormal namanya pak Haji, beliau memang spesialisasi tentang hal gaib terutama untuk usaha maupun pribadi. Jangan terlalu idealis, zaman sekarang ini banyak sekali persaingan usaha yang kadang menghalalkan segala cara dengan menggunakan hal-hal mistis yang berenergi hitam. Siapa tahu usaha keluargamu memang ada yang guna-guna?”
“Kamu bisa bisa antarkan aku kesana gak ndi?” pintaku
“Ya udah besok aku antarkan ketempatnya..” jawab Andi.

Besoknya kami berdua berangkat ke daerah ujung timur pulau Jawa. Sesampainya di tempat kami dipersilahkan Pak Haji masuk. Beliau orang yang sederhana dan wajahnya dingin, namun begitu karakternya ramah. Dari hasil konsultasi akhirnya beliau mengambil persyaratan untuk proses ritual. Pak haji masuk ke dalam kamar dan tidak lama kemudian beliau membawa telur ayam. Beliau akan mencoba menerawang apakah ada yang mengganggu dalam usaha keluargaku. Selain telur ayam, ada juga dua buah cawan putih yang satunya berisi air, dengan membaca mantra pak haji menulis rajah ditelur ayam wukan tersebut. Kemudian kedua telur itu diletakkan di cawan yang tidak ada airnya. Cawan tersebut ditutup kain putih dan diatasnya dibakari kayu gaharu, sejenis kayu mustika yang biasa digunakan untuk proses ritual.
Kemudian oleh Pak Haji aku disuruh untuk memilih telur yang berada di cawan. Aku harus memilih sesuai kata hati nuraniku. Akupun memilih satu telur dalam cawan. Kemudian telur itu dipecah oleh pak haji, alangkah terkejutnya aku dari dalam telur itu ada sebuah batu bergambar naga. Menurut Pak haji batu ini berasal dari alam gaib dan harus dirawat olehku. Telur yang satu lagi Pak haji berpesan kepadaku agar sesampainya dirumah harus aku rebus, dan dimakan, namun sebelum dimakan harus dibuka dulu. Jika dalam telur tersebut tidak ada isinya maka aku boleh memakan elur itu, tapi kalau ada suatu benda di dalam telur tersebut aku harus membungkusnya dengan kain dan di buang ke sungai.

Kemudian Pak Haji juga mengambil batu hitam legam dan pecahan batu asah. Batu itu dibungkus kertas rajah dan diberi do’a khusus kemudian diserahkan kepadaku.
“Jika sampai dirumah batu ini berubah warna, selain hitam. Maka benar usaha keluargamu ada yang menjahili, segera pecahkan batu ini..insyaallah semua yang mengancam usahamu akan sirna” begitu pesan Pak haji, sambil mengantar aku pulang.

Sesampainya dirumah aku langsung merebus telur yang satunya lagi bersama adik dan ibuku, setelah matang aku membukanya, agak kaget juga kami karena didalam telur ada kotoran manusia dan beberapa jenis paku dan jarum yang sudah karatan dan sangat menjijikkan. Telur itupun langsung aku bungkus dan dibuang ke sungai. Begitu juga waktu aku melihat perubahan warna batu dari hitam menjadi merah, aku dan adikku langsung mengambil palu dan memcahkan batu itu sehancur-hancurnya lalu kami buang ke sungai.

Puji syukur, setelah itu secara perlahan usaha keluarga kami berangsur-angsur membaik. Walaupun tidak seperti dulu, karena untuk Berjaya lagi kami harus mulai bekerja keras lagi. Tapi setidaknya tidak pernah ada masalah di beberapa bidang usaha kami. Bahkan beberapa sudah bisa mulai menghasilkan keuntungan yang lumayan besar. Itulah sekelumit pengalamanku. Terkadang keadaan itu perlu disiasati dan diikhtiari. Ubahlah nasibmu sendiri, karena tidak ada orang lain yang dapat mengubahnya kecuali dirimu sendiri.

2 komentar:

  1. Assalamualaikum wrb,perkenalkan saya Sinta dari Padang saya pengusaha properti,saya ngin berbagi pengalaman kepada teman2 semua,dulu saya hanya penjual jamu keliling,hidup susah penghasilanpun hanya bisa untuk makan,saya punya anak tiga suami tinggalkan saya pada saat kelahiran anak saya yang ke 3.putus asa sempat terlintas dipikiran saya,tapi saya harus berjuang demi anak2 saya,tidak sengaja saya buka internet dan saya lihat no ki agenk bondowoso,saya coba telpon beliau,saya dikasi solusi tapi saya ragu untuk menjalankannya tapi saya coba beranikan diri mengikuti saran beliau syukur alhamdulillah sekarang saya bisa sukses seperti ini usaha properti saya terbilang sukses,sekarang semua anak2 saya sekolah dan sudah ada yang sarjana,terimah kasih saya ucapkan pada ki agenk bondowoso berkat anda saya bisa seperti ini,khusus untuk room ini terima kasih karna saya bisa berbagi pengalaman,untuk teman2 yang mau seperti saya atau yang sedang dalam kesusahan khususnya yang terlilit hutang banyak silahkan hub ki agenk bondowoso di nmr 082348727567 insya Allah dikasi solusi,ini pengalaman saya nyata dan tidak ada karangan apapun sumpah atas nama Allah,salam persaudaraan,WAssalam

    BalasHapus
  2. Ini cerita drmna ya? Pengen tau narasumber'y

    BalasHapus